Source Code Aplikasi Model dan Simulasi Antrian [JAVA]

Jadi aplikasi ini berfungsi menghitung hasil dari observasi sebuah antrian. Misalnya kita contohkan data seperti ini:   Antrian mobil di SPBU Data ini diperoleh dari pengamatan di sebuah SPBU di jalan soekarno-hatta tepatnya di  dekat kampus pusat Perguruan Tinggi ASIA.   Hasil :

A B C D E F G H I
Customers Time Since Last Arrival (Minute)  Arrival Time Service Time (Minute) Time Service Begins Time Cust Wait in Queue Time Services Ends Time Cust Spend In System (Minute) Idle Time Of Server (Minute)
1 00’00” 01’09” 00’00” 00’00” 01’09” 01’09” 00’00”
2 00’02” 00’02” 00’51” 01’09” 01’07” 02’00” 01’58” 00’00”
3 00’23” 00’24” 01’17” 02’00” 01’36” 03’17” 02’53” 00’00”
4 00’21” 00’44” 01’20” 03’17” 02’33” 04’37” 03’53” 00’00”
5 02’33” 03’17” 01’35” 04’37” 01’20” 06’12” 02’55” 00’00”
6 00’46” 04’03” 00’48” 06’12” 02’09” 07’00” 02’57” 00’00”
7 00’02” 04’05” 01’45” 07’00” 02’55” 08’45” 04’40” 00’00”
8 02’40” 06’45” 00’38” 08’45” 02’00” 09’23” 02’38” 00’00”
9 01’31” 08’16” 01’17” 09’23” 01’07” 10’40” 02’24” 00’00”
10 01’19” 09’35” 01’56” 10’40” 01’05” 12’36” 03’01” 00’00”
11 01’29” 11’04” 00’45” 12’36” 01’32” 13’21” 02’17” 00’00”
12 01’56” 13’00” 00’39” 13’21” 00’21” 14’00” 01’00” 00’00”
13 00’24” 13’24” 02’27” 14’00” 00’36” 16’27” 03’03” 00’00”
14 02’52” 16’16” 00’47” 16’27” 00’11” 17’14” 00’58” 00’00”
15 00’34” 16’50” 01’22” 17’14” 00’24” 18’36” 01’46” 00’00”
16 00’43” 17’33” 00’55” 18’36” 01’03” 19’31” 01’58” 00’00”
17 00’24” 17’57” 02’50” 19’31” 01’34” 22’21” 04’24” 00’00”
18 04’11” 22’08” 06’04” 22’08” 00’00” 28’12” 06’04” 03’03”
19 05’34” 27’42” 01’14” 28’12” 00’30” 29’26” 01’44” 00’00”
20 00’40” 28’22” 01’54” 29’26” 01’04” 31’20” 02’58” 00’00”
31’33” 23’07” 54’40” 03’03”
A B C D E F G

Silahkan inputkan data seperti diatas ke aplikasi. Tampilan aplikasi: Baca lebih lanjut

Source Code Program Penghitung Luas Persegi Panjang di Android

Kali ini saya akan berbagi source code android ,program ini suangat sederhana. Saya rasa program seperti ini bagi programer android pemula pasti sangat berguna.

Ok , tampilan program seperti gambar dibawah ini.

device-2015-03-22-042205

Source code tampilan (activity_main.xml) Baca lebih lanjut

Menghubungkan Android Studio dengan Handset Android (Device)

Sudah menjadi rahasia umum kalau emulator sebuah android sangat berat ketika dijalankan. Kita perlu waktu yang cukup lama ketika ingin debuging sourcode atau mencoba aplikasi yang sudah kita buat. Dan itu sangat merepokan jika dilakukan berkali-kali. Nah solusinya biar lebih cepat dan mudah. Kita hubungkan saja Android Studio kita ke handset android langsung, tapi cara ini khusus yang sudah punya Smartphone android lo ya ,kalau tidak punya ya terpaksa harus pakek emulator kan 😀 .Cara ini bisa pakek USB, dan sangat mudah bagi kawan  yang terbiasa ngoprek handset android .

Pertama centang usb debugging di menu setting handset android kamu.

Kemudina kamu harus menghubungkan handset android kamu ke PC dengan benar , install driver sesuai dengan handset android kamu,biasanya sih driver sudah ter-include sama tools dari vendornya ya , misalnya samsung dengan samsung kies-nya atau sony dengan sony companion-nya dll. Solusinya install saja tools tersebut .

Jika belum yakin sudah terhubung atau belum silahkan cek di device manager (khusus windows). Kalau di device manager ada nama android bisa dipastikan sudah benar atau coba test putus USB android mu , lihat mana yang hilang dan coba sambungkan lagi , dan sekali lagi lihat mana yang muncul. Nah jika device mu tercatat di device manager dengan tanpa tanda seru, berarti handset androidmu sudah terhubung dengan PC.

Nah untuk memastikan nya, jalankan ADB (Android Debug Bridge), letaknya di folder SDK/platform-tools/. Sedangkan letak default SDK Android Studio windows di C://users/[nama pc kamu]/appdata/local/android/), appdata adalah folder hidden, jika kamu tidak menemukan folder appdata, setting dulu file explorer untuk menampilkan folder yang berstatus hidden. Baca lebih lanjut

Activity di Aplikasi Android

Tentu kalau anda pengen mengembangkan sebuah aplikasi android , anda harus terlebih dahulu paham dengan activity.Bisa dikatakan activity adalah salah satu komponen di aplikasi Android. Komponen ini berfungsi mengatur interaksi antara user dan aplikasi yang Anda bangun, yaitu melalui user interface.

Berikutnya jabaran siklus activity, secara umum ada beberapa fungsi callback yang perlu diterapkan oleh Activity , yaitu:

onCreate()

Seperti namanya, fungsi callback ini dipanggil saat Activity Anda dibuat. Biasanya fungsi ini digunakan untuk menggambar user interface Anda. Inisialisasi state awal Activity dan sebagainya. Setelah itu, bila Activity terus berjalan, sistem akan memanggil fungsi callback onStart() dilanjutkan dengan onResume(). Setelah itu Activity Anda akan berada dalam keadaan running dan user dapat berinteraksi dengan Activity buatan Anda, super!

onPause()

Fungsi callback ini dipanggil saat Activity dalam keadaan paused. Keadaan ini adalah saat Activity Anda masih terlihat di layar tetapi kehilangan fokus. Misalnya ketika ada alertDialog, atau notifikasi yang muncul di atas Activity sehingga Activity Anda tidak dapat merespon masukan user. Pada keadaan pause ini, sistem dapat membunuh Activity Anda bila sistem membutuhkan memori. Apabila user membuat fokus kembali pada Activity Anda (dengan menghilangkan dialog atau yang lainnya), maka sistem akan memanggil fungsi onResume(). Anda mungkin dapat menggunakannya untuk mengubah tampilan UI Anda sesuai dengan hasil dari dialog yang sebelumnya tampil sehingga Activity Anda harus di-pause.

onStop() Baca lebih lanjut